Surah Al An'am Tafseer

Surah
Juz
Page
1
Al-Fatihah
The Opener
001
2
Al-Baqarah
The Cow
002
3
Ali 'Imran
Family of Imran
003
4
An-Nisa
The Women
004
5
Al-Ma'idah
The Table Spread
005
6
Al-An'am
The Cattle
006
7
Al-A'raf
The Heights
007
8
Al-Anfal
The Spoils of War
008
9
At-Tawbah
The Repentance
009
10
Yunus
Jonah
010
11
Hud
Hud
011
12
Yusuf
Joseph
012
13
Ar-Ra'd
The Thunder
013
14
Ibrahim
Abraham
014
15
Al-Hijr
The Rocky Tract
015
16
An-Nahl
The Bee
016
17
Al-Isra
The Night Journey
017
18
Al-Kahf
The Cave
018
19
Maryam
Mary
019
20
Taha
Ta-Ha
020
21
Al-Anbya
The Prophets
021
22
Al-Hajj
The Pilgrimage
022
23
Al-Mu'minun
The Believers
023
24
An-Nur
The Light
024
25
Al-Furqan
The Criterion
025
26
Ash-Shu'ara
The Poets
026
27
An-Naml
The Ant
027
28
Al-Qasas
The Stories
028
29
Al-'Ankabut
The Spider
029
30
Ar-Rum
The Romans
030
31
Luqman
Luqman
031
32
As-Sajdah
The Prostration
032
33
Al-Ahzab
The Combined Forces
033
34
Saba
Sheba
034
35
Fatir
Originator
035
36
Ya-Sin
Ya Sin
036
37
As-Saffat
Those who set the Ranks
037
38
Sad
The Letter "Saad"
038
39
Az-Zumar
The Troops
039
40
Ghafir
The Forgiver
040
41
Fussilat
Explained in Detail
041
42
Ash-Shuraa
The Consultation
042
43
Az-Zukhruf
The Ornaments of Gold
043
44
Ad-Dukhan
The Smoke
044
45
Al-Jathiyah
The Crouching
045
46
Al-Ahqaf
The Wind-Curved Sandhills
046
47
Muhammad
Muhammad
047
48
Al-Fath
The Victory
048
49
Al-Hujurat
The Rooms
049
50
Qaf
The Letter "Qaf"
050
51
Adh-Dhariyat
The Winnowing Winds
051
52
At-Tur
The Mount
052
53
An-Najm
The Star
053
54
Al-Qamar
The Moon
054
55
Ar-Rahman
The Beneficent
055
56
Al-Waqi'ah
The Inevitable
056
57
Al-Hadid
The Iron
057
58
Al-Mujadila
The Pleading Woman
058
59
Al-Hashr
The Exile
059
60
Al-Mumtahanah
She that is to be examined
060
61
As-Saf
The Ranks
061
62
Al-Jumu'ah
The Congregation, Friday
062
63
Al-Munafiqun
The Hypocrites
063
64
At-Taghabun
The Mutual Disillusion
064
65
At-Talaq
The Divorce
065
66
At-Tahrim
The Prohibition
066
67
Al-Mulk
The Sovereignty
067
68
Al-Qalam
The Pen
068
69
Al-Haqqah
The Reality
069
70
Al-Ma'arij
The Ascending Stairways
070
71
Nuh
Noah
071
72
Al-Jinn
The Jinn
072
73
Al-Muzzammil
The Enshrouded One
073
74
Al-Muddaththir
The Cloaked One
074
75
Al-Qiyamah
The Resurrection
075
76
Al-Insan
The Man
076
77
Al-Mursalat
The Emissaries
077
78
An-Naba
The Tidings
078
79
An-Nazi'at
Those who drag forth
079
80
Abasa
He Frowned
080
81
At-Takwir
The Overthrowing
081
82
Al-Infitar
The Cleaving
082
83
Al-Mutaffifin
The Defrauding
083
84
Al-Inshiqaq
The Sundering
084
85
Al-Buruj
The Mansions of the Stars
085
86
At-Tariq
The Nightcommer
086
87
Al-A'la
The Most High
087
88
Al-Ghashiyah
The Overwhelming
088
89
Al-Fajr
The Dawn
089
90
Al-Balad
The City
090
91
Ash-Shams
The Sun
091
92
Al-Layl
The Night
092
93
Ad-Duhaa
The Morning Hours
093
94
Ash-Sharh
The Relief
094
95
At-Tin
The Fig
095
96
Al-'Alaq
The Clot
096
97
Al-Qadr
The Power
097
98
Al-Bayyinah
The Clear Proof
098
99
Az-Zalzalah
The Earthquake
099
100
Al-'Adiyat
The Courser
100
101
Al-Qari'ah
The Calamity
101
102
At-Takathur
The Rivalry in world increase
102
103
Al-'Asr
The Declining Day
103
104
Al-Humazah
The Traducer
104
105
Al-Fil
The Elephant
105
106
Quraysh
Quraysh
106
107
Al-Ma'un
The Small kindnesses
107
108
Al-Kawthar
The Abundance
108
109
Al-Kafirun
The Disbelievers
109
110
An-Nasr
The Divine Support
110
111
Al-Masad
The Palm Fiber
111
112
Al-Ikhlas
The Sincerity
112
113
Al-Falaq
The Daybreak
113
114
An-Nas
Mankind
114

Al-An'am : 112

6:112
وَكَذَٰلِكَجَعَلْنَالِكُلِّنَبِىٍّعَدُوًّاشَيَٰطِينَٱلْإِنسِوَٱلْجِنِّيُوحِىبَعْضُهُمْإِلَىٰبَعْضٍزُخْرُفَٱلْقَوْلِغُرُورًاوَلَوْشَآءَرَبُّكَمَافَعَلُوهُفَذَرْهُمْوَمَايَفْتَرُونَ ١١٢

Saheeh International

And thus We have made for every prophet an enemy - devils from mankind and jinn, inspiring to one another decorative speech in delusion. But if your Lord had willed, they would not have done it, so leave them and that which they invent.

Tafseer 'Tafsir Ibn Kathir' (IN)

Allah Swt. berfirman, "Sebagaimana Kami jadikan untukmu wahai Muhammad, musuh-musuh yang menentang, memusuhi dan menyaingimu, Kami jadikan pula bagi setiap nabi yang ada sebelummu musuh-musuh tersebut. Karena itu janganlah engkau bersedih hati akan hal ini." Ayat ini semakna dengan apa yang disebut di dalam ayat lain melalui firman-Nya:

jika mereka mendustakan kamu, Maka Sesungguhnya Rasul-rasul sebelum kamupun telah didustakan (pula), (Ali Imran 184)

Dan sesungguhnya telah didustakan (pula) rasul-rasul sebelum kamu, tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka. (Al An'am:34), hingga akhir ayat.

Tidaklah ada yang dikatakan (oleh orang-orang kafir) kepadamu itu selain apa yang sesungguhnya telah dikatakan kepada rasul-rasul sebelum kamu. Sesungguhnya Tuhan kamu benar-benar mempunyai ampunan dan hukuman yang pedih. (Al Fushilat:43)

Dan seperti itulah, telah Kami adakan bagi tiap-tiap nabi, musuh dari orang-orang yang berdosa (Al Furqaan:31), hingga akhir ayat.

Waraqah ibnu Naufal pernah berkata kepada Rasulullah Saw.: Sesungguhnya tiada seseorang pun yang datang dengan memba­wa semisal dengan apa yang engkau datangkan, melainkan pasti dimusuhi.

Firman Allah :

...yaitu setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin.

Ayat ini berkedudukan sebagai badal dari firman-Nya yang mengatakan, "'Aduwwan (musuh)." Dengan kata lain, para nabi itu mempunyai musuh dari setan-setan yang dari kalangan manusia dan jin. Definisi setan ialah setiap orang yang berbeda dengan sejenisnya karena kejahatannya. Dan tiada yang memusuhi para rasul melainkan hanya setan-setan dari kalangan manusia dan jin. Semoga Allah melaknat dan memburukkan mereka.

Abdur Razzaq mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ma'mar, dari Qatadah sehubungan dengan makna firman-Nya: setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin. (Al An'am:112) Bahwa dari kalangan makhluk jin terdapat setan-setan, dan dari kalangan manusia terdapat setan-setannya pula, sebagian dari mereka membisik­kan (mengilhamkan) kepada sebagian yang lain.

Qatadah mengatakan, telah sampai kepadaku suatu berita yang menyatakan bahwa di suatu hari Abu Zar hendak melakukan salat, maka Nabi Saw. bersabda: Hai Abu Zar, mintalah perlindungan (kepada Allah) dari (gangguan) setan-setan dari jenis manusia dan dari jenis jin! Abu Zar bertanya, "Apakah dari jenis manusia terdapat orang-orang yang menjadi setan?" Rasulullah Saw. menjawab, "Ya."

Predikat hadis ini munqati’ antara Qatadah dan Abu Zar. Tetapi hadis ini telah diriwa­yatkan pula melalui jalur lain dari Abu Zar r.a.

Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Al-Musanna, menceritakan kepada kami Abu Saleh, menceritakan kepadaku Mu'awiyah ibnu Saleh, dari Abu Abdullah Muhammad ibnu Ayyub dan guru-guru lainnya, dari Ibnu Aiz, dari Abu Zar yang telah mencerita­kan: Saya datang kepada Rasulullah Saw. di suatu majelis yang dalam majelis itu Rasulullah Saw. duduk dalam waktu yang cukup lama. Lalu beliau bersabda, "Hai Abu Zar, apakah kamu sudah salat?" Saya menjawab, "Belum, wahai Rasulullah " Beliau bersabda, "Berdirilah dan lakukanlah salat dua rakaat!" Setelah selesai saya datang dan duduk lagi bersama beliau, lalu beliau bersabda, "Hai Abu Zar, apakah engkau meminta perlindungan kepada Allah dari godaan setan-setan dari jenis jin dan manusia?" Saya menjawab, "Tidak wahai Rasulullah. Tetapi apakah ada setan yang dari jenis manusia?" Rasulullah Saw. menjawab, "Ya, bahkan mereka lebih jahat daripada setan dari kalangan jin."

Hadis ini pun berpredikat munqati’ (ada nama perawi yang tidak disebutkan sehingga mata rantainya terputus), tetapi diriwayatkan pula secara muttasil (lawan munqati'), seperti yang dikatakan oleh Imam Ahmad.

Ia mengatakan, telah menceritakan kepada kami Waki', telah menceritakan kepada kami Al-Mas'udi, telah mewartakan kepada kami Abu Umar Ad-Dimasyqi, dari Ubaid ibnul Husaihas, dari Abu Zar yang menceritakan: Saya datang kepada Nabi Saw. yang sedang berada di dalam masjid, lalu saya duduk, maka beliau Saw. bersabda, "Hai Abu Zar, apakah engkau telah salat?” Saya menjawab, "Belum.” Beliau bersabda, "Berdirilah dan salatlah!" Lalu saya berdiri dan salat, setelah itu saya duduk kembali. Maka beliau Saw. bersabda, "Hai Abu Zar, apakah engkau meminta perlindungan kepada Allah dari kejahatan setan dari kalangan manusia dan jin?" Saya bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah dari kalangan manusia ada yang menjadi setan?” Beliau Saw. menjawab, "Ya.” Hingga akhir hadis yang cukup panjang.

Hal yang sama telah diriwayatkan oleh Al-Hafiz Abu Bakar ibnu Murdawaih di dalam tafsirnya melalui hadis Ja'far ibnu Aun, Ya’la ibnu Ubaid, dan Ubaidillah ibnu Musa, ketiga-tiganya dari Al-Mas’udi dengan sanad yang sama.

Jalur lain dari Abu Zar.

Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Al-Musanna, menceritakan kepada kami Al-Hajjaj, menceritakan kepada kami Hammad, dari Humaid ibnu Hilal, telah menceritakan kepadaku seorang lelaki dari kalangan ulama Dimasyq, dari Auf ibnu Malik, dari Abu Zar, bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: "Hai Abu Zar, apakah engkau telah memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan setan manusia dan setan jin?” Saya bertanya.”Wahai Rasulullah, apakah dari kalangan manusia ada yang menjadi setan?”Nabi Saw. menjawab, "Ya.”

Jalur lain bagi hadis ini.

Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Auf Al-Himsi, menceritakan kepada kami Abul Mugirah, menceritakan kepada kami Mu'az ibnu Rifa'ah, dari Ali ibnu Yazid, dari Al-Qasim, dari Abu Umamah yang menceritakan bahwa Rasulullah Saw. telah bersabda: "Hai Abu Zar, apakah engkau telah meminta perlindungan (kepada Allah) dari setan-setan jin dan manusia?” Abu Zar bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah manusia itu ada yang menjadi setan?” Nabi Saw. menjawab, " Ya. setan-setan dari jenis manusia dan dari jenis jin. Sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia)."

Demikianlah jalur-jalur periwayatan hadis ini yang keseluruhannya menyimpulkan kekuatan dan kesahihannya.

Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ibnu Waki', menceritakan kepada kami Abu Na'im, dari Syarik, dari Sa'id ibnu Masruq, dari Ikrimah sehubungan dengan makna firman-Nya: setan-setan dari (jenis) manusia dan (dari jenis) jin. (Al An'am:112) Bahwa pada kalangan manusia tidak terdapat setan-setan, tetapi setan-setan dari jenis jin membisikkan kepada setan-setan dari jenis manusia, dan setan-setan dari jenis manusia membisikkan kepada setan-setan dari jenis jin.

Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Al-Haris, menceritakan kepada kami Abdul Aziz, menceritakan kepada kami Israil, dari As-Saddi, dari Ikrimah sehubungan dengan firman-Nya:

sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia).

Manusia itu mempunyai setan dan jin mempunyai setan, lalu setan jin membisikkan kepada setan manusia. Maka sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia).

Asbat mengatakan dari As-Saddi, dari Ikrimah sehubungan dengan makna firman-Nya:

sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain.

Adapun yang dimaksud dengan setan-setan dari jenis manusia ialah setan-setan yang menyesatkan orang lain, dan setan-setan dari jenis jin ialah yang menyesatkan jin lainnya. Keduanya bersua, lalu saling mengatakan kepada temannya, "Sesungguhnya aku telah menyesatkan temanku dengan cara anu dan anu, maka sesatkanlah olehmu temanmu itu dengan cara demikian dan demikian." Maka sebagian dari mereka memberitahukan cara-cara menyesatkan kepada sebagian yang lain.

Dari sini Ibnu Jarir berpemahaman, yang dimaksud dengan setan-setan dari jenis manusia yang ada pada Ikrimah dan As-Saddi ialah setan-setan dari jenis jin, merekalah yang berperan menyesatkan manusia. Pengertiannya bukan berarti bahwa setan-setan dari jenis manusia termasuk dari kalangan mereka. Memang tidak diragukan lagi, hal ini jelas tersimpul dari perkataan Ikrimah. Mengenai perkataan As-Saddi, bukanlah seperti yang dimaksud dalam pengertian ini, tetapi hanya mempunyai kemiripan. Ibnu Abu Hatim meriwayatkan hal yang semisal dari Ibnu Abbas melalui riwayat Ad-Dahhak, dari Ibnu Abbas yang mengatakan, "Sesungguhnya dari jenis jin terdapat setan-setan yang menyesatkan sejenisnya, sebagaimana setan-setan dari jenis manusia menyesatkan sesamanya." Kemudian Ibnu Abbas mengatakan, "Lalu keduanya (yakni setan dari jenis manusia dan setan dari jenis jin) bersua dan mengatakan kepada pihak lainnya, 'Saya telah menyesatkannya dengan cara anu dan anu'." Hal inilah yang dimaksudkan oleh firman Allah Swt.:

sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia).

Pada garis besarnya pendapat yang sahih adalah apa yang telah disebutkan oleh hadis Abu Zar yang lalu, yang menyatakan bahwa sesungguhnya dari jenis manusia terdapat setan-setan dari kalangan mereka sendiri. Pengertian setan ialah segala sesuatu yang bersifat membangkang. Karena itu, disebutkan di dalam hadis sahih Muslim dari Abu Zar, bahwa Rasulullah Saw. telah bersabda:

Anjing hitam adalah setan.

Makna yang dimaksud —hanya Allah Yang lebih mengetahui— bahwa pada hewan anjing terdapat pula setan-setan.

Ibnu Juraij mengatakan, Mujahid telah mengatakan sehubungan dengan tafsir ayat ini, bahwa jin kafir adalah setan-setannya, mereka membisikkan kepada setan-setan dari jenis manusia (yakni orang-orang kafir) perkataan yang indah-indah untuk menyesatkan manusia.

Ibnu Abu Hatim meriwayatkan dari Ikrimah yang mengatakan bahwa ia pernah berkunjung kepada Al-Mukhtar, dan Al-Mukhtar menghormati kedatangannya dan mendudukkannya hingga hampir tiba saat istirahat malam hari baginya. Ikrimah melanjutkan kisahnya, bahwa lalu Al-Mukhtar berkata kepadanya, "Keluarlah kamu dan temuilah orang-orang, lalu berbicaralah dengan mereka." Lalu aku (Ikrimah) keluar dan ada seorang lelaki datang, kemudian bertanya, "Bagaimanakah pendapatmu dengan wahyu itu?" Saya jawab bahwa wahyu itu ada dua macam, yaitu pertama disebutkan oleh firman-Nya: dengan mewahyukan Al-Qur'an ini kepadamu. (Yusuf:3) Dan oleh firman-Nya: setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). (Al An'am:112. Mendengar jawabanku mereka hampir saja memukuliku, tetapi aku katakan kepada mereka, "Mengapa kalian bersikap demikian? Sesungguhnya aku hanya memberi fatwa kepada kalian dan sebagai tamu kalian." Akhirnya mereka melepaskan diriku.

Sesungguhnya Ikrimah menyindir Al-Mukhtar, anak lelaki Abu Ubaid —semoga Allah memburukkan rupanya— karena dia mendakwakan bahwa dirinya kedatangan wahyu. Padahal saudara perempuannya (yaitu Safiyyah) adalah istri Abdullah ibnu Umar, termasuk seorang wanita saleh. Ketika Abdullah ibnu Umar mendapat berita bahwa Al-Mukhtar mengakui dirinya mendapat wahyu, maka Abdullah ibnu Umar berkata, "Dia benar."

Allah Swt. telah berfirman:

Sesungguhnya setan itu membisikkan kepada kawan-kawannya

Adapun firman Allah Swt.:

sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia).

Maksudnya, sebagian dari mereka membisikkan kata-kata yang indah-indah lagi penuh kepalsuan untuk menipu pendengarnya dari kalangan orang-orang yang tidak mengetahui duduk perkaranya.

Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerja­kannya. (Al An'am:112)

Yang demikian itu terjadi karena takdir Allah, keputusan, kehendak serta kemauan-Nya, bahwa setiap nabi mempunyai musuh dari kalangan mereka yang disebutkan di atas.

...maka tinggalkanlah mereka.

Maksudnya, biarkanlah mereka.

...dan apa yang mereka ada-adakan.

Yaitu apa yang mereka dustakan. Dengan kata lain, biarkanlah gangguan mereka dan bertawakallah kepada Allah dalam menghadapi permusuhan mereka. Karena sesungguhnya Allah akan mencukupimu dan menolongmu dalam menghadapi mereka.

Quran Mazid
go_to_top
Quran Mazid
Surah
Juz
Page
1
Al-Fatihah
The Opener
001
2
Al-Baqarah
The Cow
002
3
Ali 'Imran
Family of Imran
003
4
An-Nisa
The Women
004
5
Al-Ma'idah
The Table Spread
005
6
Al-An'am
The Cattle
006
7
Al-A'raf
The Heights
007
8
Al-Anfal
The Spoils of War
008
9
At-Tawbah
The Repentance
009
10
Yunus
Jonah
010
11
Hud
Hud
011
12
Yusuf
Joseph
012
13
Ar-Ra'd
The Thunder
013
14
Ibrahim
Abraham
014
15
Al-Hijr
The Rocky Tract
015
16
An-Nahl
The Bee
016
17
Al-Isra
The Night Journey
017
18
Al-Kahf
The Cave
018
19
Maryam
Mary
019
20
Taha
Ta-Ha
020
21
Al-Anbya
The Prophets
021
22
Al-Hajj
The Pilgrimage
022
23
Al-Mu'minun
The Believers
023
24
An-Nur
The Light
024
25
Al-Furqan
The Criterion
025
26
Ash-Shu'ara
The Poets
026
27
An-Naml
The Ant
027
28
Al-Qasas
The Stories
028
29
Al-'Ankabut
The Spider
029
30
Ar-Rum
The Romans
030
31
Luqman
Luqman
031
32
As-Sajdah
The Prostration
032
33
Al-Ahzab
The Combined Forces
033
34
Saba
Sheba
034
35
Fatir
Originator
035
36
Ya-Sin
Ya Sin
036
37
As-Saffat
Those who set the Ranks
037
38
Sad
The Letter "Saad"
038
39
Az-Zumar
The Troops
039
40
Ghafir
The Forgiver
040
41
Fussilat
Explained in Detail
041
42
Ash-Shuraa
The Consultation
042
43
Az-Zukhruf
The Ornaments of Gold
043
44
Ad-Dukhan
The Smoke
044
45
Al-Jathiyah
The Crouching
045
46
Al-Ahqaf
The Wind-Curved Sandhills
046
47
Muhammad
Muhammad
047
48
Al-Fath
The Victory
048
49
Al-Hujurat
The Rooms
049
50
Qaf
The Letter "Qaf"
050
51
Adh-Dhariyat
The Winnowing Winds
051
52
At-Tur
The Mount
052
53
An-Najm
The Star
053
54
Al-Qamar
The Moon
054
55
Ar-Rahman
The Beneficent
055
56
Al-Waqi'ah
The Inevitable
056
57
Al-Hadid
The Iron
057
58
Al-Mujadila
The Pleading Woman
058
59
Al-Hashr
The Exile
059
60
Al-Mumtahanah
She that is to be examined
060
61
As-Saf
The Ranks
061
62
Al-Jumu'ah
The Congregation, Friday
062
63
Al-Munafiqun
The Hypocrites
063
64
At-Taghabun
The Mutual Disillusion
064
65
At-Talaq
The Divorce
065
66
At-Tahrim
The Prohibition
066
67
Al-Mulk
The Sovereignty
067
68
Al-Qalam
The Pen
068
69
Al-Haqqah
The Reality
069
70
Al-Ma'arij
The Ascending Stairways
070
71
Nuh
Noah
071
72
Al-Jinn
The Jinn
072
73
Al-Muzzammil
The Enshrouded One
073
74
Al-Muddaththir
The Cloaked One
074
75
Al-Qiyamah
The Resurrection
075
76
Al-Insan
The Man
076
77
Al-Mursalat
The Emissaries
077
78
An-Naba
The Tidings
078
79
An-Nazi'at
Those who drag forth
079
80
Abasa
He Frowned
080
81
At-Takwir
The Overthrowing
081
82
Al-Infitar
The Cleaving
082
83
Al-Mutaffifin
The Defrauding
083
84
Al-Inshiqaq
The Sundering
084
85
Al-Buruj
The Mansions of the Stars
085
86
At-Tariq
The Nightcommer
086
87
Al-A'la
The Most High
087
88
Al-Ghashiyah
The Overwhelming
088
89
Al-Fajr
The Dawn
089
90
Al-Balad
The City
090
91
Ash-Shams
The Sun
091
92
Al-Layl
The Night
092
93
Ad-Duhaa
The Morning Hours
093
94
Ash-Sharh
The Relief
094
95
At-Tin
The Fig
095
96
Al-'Alaq
The Clot
096
97
Al-Qadr
The Power
097
98
Al-Bayyinah
The Clear Proof
098
99
Az-Zalzalah
The Earthquake
099
100
Al-'Adiyat
The Courser
100
101
Al-Qari'ah
The Calamity
101
102
At-Takathur
The Rivalry in world increase
102
103
Al-'Asr
The Declining Day
103
104
Al-Humazah
The Traducer
104
105
Al-Fil
The Elephant
105
106
Quraysh
Quraysh
106
107
Al-Ma'un
The Small kindnesses
107
108
Al-Kawthar
The Abundance
108
109
Al-Kafirun
The Disbelievers
109
110
An-Nasr
The Divine Support
110
111
Al-Masad
The Palm Fiber
111
112
Al-Ikhlas
The Sincerity
112
113
Al-Falaq
The Daybreak
113
114
An-Nas
Mankind
114
Settings