Surah Fatir Tafseer
Tafseer of Fatir : 43
Saheeh International
[Due to] arrogance in the land and plotting of evil; but the evil plot does not encompass except its own people. Then do they await except the way of the former peoples? But you will never find in the way of Allah any change, and you will never find in the way of Allah any alteration.
Tafsir Ibn Kathir
Tafseer 'Tafsir Ibn Kathir' (IN)
Kemudian dalam firman selanjutnya dijelaskan:
karena kesombongan (mereka) di muka bumi. (Faathir':43)
Yakni mereka sombong tidak mau mengikuti ayat-ayat Allah.
dan karena rencana (mereka) yang jahat. (Faathir':43)
Yaitu mereka membuat makar terhadap orang lain dengan cara menghalang-halangi mereka dari mengikuti jalan Alah.
Rencana yang jahat itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri (Faathir':43)
Dengan kata lain, barang siapa yang menggali lubang, dia sendiri yang terjerumus ke dalamnya.
Ibnu Abu Hatim mengatakan bahwa Ali ibnul Husain mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Umar, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Abu Zakaria Al-Kufi, dari seorang lelaki yang menceritakan kepadanya bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Janganlah kamu membuat makar yang jahat, karena sesungguhnya makar (rencana) yang jahat itu tidak menimpa kecuali orang yang merencakannya sendiri, dan mereka akan dituntut oleh Allah.
Muhammad ibnu Ka'b Al-Qurazi pernah mengatakan bahwa ada tiga perkara yang barang siapa mengerjakannya tidak akan selamat kecuali bila meninggalkannya, yaitu rencana jahat, zalim, dan melanggar janji. Hal yang membenarkannya dari Kitabullah ialah firman Allah Swt.: Rencana yang jahat itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri. (Faathir':43) sesungguhnya (bencana) kezalimanmu akan menimpa dirimu sendiri. (Yunus:23) Dan firman Allah Swt.: maka barang siapa yang melanggar janjinya, maka akibat pelanggaran janjinya itu akan menimpa dirinya sendiri. (Al-Fat-h: 10)
Adapun firman Allah Swt.:
Tiadalah yang mereka nanti-nantikan melainkan (berlakunya) sunnah (Allah yang telah berlaku) kepada orang-orang yang terdahulu. (Faathir':43)
Artinya, siksaan Allah yang akan menimpa diri mereka akibat mendustakan rasul-rasul-Nya dan menentang mereka yang membawa perintah Allah Swt.
Maka sekali-kali kamu tidak akan menemui perubahan bagi sunnah Allah. (Faathir':43)
Sunnah Allah tidak dapat diubah dan tidak dapat pula diganti, melainkan ia akan tetap berjalan seperti apa yang telah ditetapkan-Nya di tempat mana pun orang yang mendustakan Allah berada.
dan sekali-sekali tidak (pula) akan menemui penyimpangan bagi sunnah Allah itu. (Faathir':43)
Dengan kata lain, semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:
Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya. (Ar Ra'du:11)
Yakni tiada yang dapat menghilangkannya atau mengalihkannya dari mereka selain Allah Swt. Hanya Allah-lah Yang Maha Mengetahui.
Social Share
Share With Social Media
Or Copy Link
Be our beacon of hope! Your regular support fuels our mission to share Quranic wisdom. Donate monthly; be the change we need!
Be our beacon of hope! Your regular support fuels our mission to share Quranic wisdom. Donate monthly; be the change we need!
Are You Sure you want to Delete Pin
“” ?
Add to Collection
Bookmark
Pins
Social Share
Share With Social Media
Or Copy Link
Audio Settings