Surah Taha Tafseer
Tafseer of Taha : 77
Saheeh International
And We had inspired to Moses, "Travel by night with My servants and strike for them a dry path through the sea; you will not fear being overtaken [by Pharaoh] nor be afraid [of drowning]."
Tafsir Ibn Kathir
Tafseer 'Tafsir Ibn Kathir' (IN)
Allah Swt. menceritakan bahwa Dia memerintahkan kepada Musa a.s. setelah Fir'aun menolak memberikan izin kepadanya untuk membawa kaum Bani Israil bersamanya, bahwa hendaklah Musa membawa mereka pergi di malam hari, untuk menyelamatkan mereka dari penindasan Fir'aun. Allah Swt. telah menceritakan kisah ini di dalam surat-surat Al-Qur'an lainnya.
Setelah Musa membawa pergi kaum Bani Israil, pada pagi harinya Fir'aun tidak melihat seorang pun di antara mereka yang tertinggal di negeri Mesir. Maka Fir'aun sangat marah melihat keadaan tersebut.
Kemudian Fir’aun mengirimkan orang yang mengumpulkan (tentaranya) ke kota-kota. (Asy Syu'ara:53)
Yakni Fir'aun mengirimkan orang-orangnya untuk menghimpun bala tentaranya dari semua kota-kota besar di wilayahnya, Fir'aun berkata:
"Sesungguhnya mereka (Bani Israil) benar-benar golongan kecil, dan sesungguhnya mereka membuat-buat hal-hal yang menimbulkan amarah kita.” (Asy Syu'ara:54-55)
Kemudian Fir'aun mengumpulkan semua bala tentaranya, lalu ia memimpin sendiri pasukan itu untuk mengejar mereka.
Maka Fir’aun dan bala tentaranya dapat menyusul mereka di waktu matahari terbit. (Asy Syu'ara:60)
Maksudnya, mereka mulai kelihatan oleh Fir'aun dan bala tentaranya di waktu pagi hari.
Maka setelah kedua golongan itu saling melihat. (Asy Syu'ara:61)
Yaitu masing-masing golongan dapat melihat yang lainnya.
berkatalah pengikut-pengikut Musa, "Sesungguhnya kita benar-benar akan tersusul.” Musa menjawab, "Sekali-kali tidak akan tersusul, sesungguhnya Tuhanku besertaku, kelak Dia akan memberi petunjuk kepadaku.” (Asy Syu'ara:61-62)
Musa memberhentikan Bani Israil setelah sampai di tepi laut, karena laut berada di hadapan mereka, sedangkan Fir'aun dan balatentaranya ada di belakang mereka. Maka pada saat itu juga Allah menurunkan wahyu kepada Musa:
Pukullah lautan itu dengan tongkatmu. (Asy Syu'ara:63)
Lalu Musa memukul laut itu dengan tongkatnya seraya berkata, "Terbelahlah kamu untukku dengan seizin Allah!"
Maka terbelahlah lautan itu dan tiap-tiap belahan adalah seperti gunung yang besar. (Asy Syu'ara:63)
Lalu Allah mengirimkan angin kering ke tanah laut yang kelihatan itu dan meniupnya sehingga tanahnya menjadi kering seperti tanah darat. Karena itulah maka dalam surat Thaha ini disebutkan oleh firman-Nya:
maka buatlah untuk mereka jalan yang kering di laut itu, kamu tak usah khawatir akan tersusul (oleh Fir'aun dan pasukannya) dan tidak usah takut (akan tenggelam).
Yakni janganlah kamu merasa khawatir Fir'aun dan tentaranya dapat menyusul kamu, jangan pula kamu merasa takut laut akan menenggelamkan kaummu.
Social Share
Share With Social Media
Or Copy Link
Be our beacon of hope! Your regular support fuels our mission to share Quranic wisdom. Donate monthly; be the change we need!
Be our beacon of hope! Your regular support fuels our mission to share Quranic wisdom. Donate monthly; be the change we need!
Are You Sure you want to Delete Pin
“” ?
Add to Collection
Bookmark
Pins
Social Share
Share With Social Media
Or Copy Link
Audio Settings